Setiap individu atau organisasi yang ingin relevan dan kompetitif dalam era digital ini harus memahami konsep dasar Webometrics. Sebagai metode yang digunakan untuk melakukan pemeringkatan website, khususnya perguruan tinggi atau universitas, pemahaman mengenai apa itu webometrics menjadi sangat penting dalam dunia digital saat ini.

Pengertian Webometrics dan Sejarahnya

Webometrics pertama kali diintroduksikan oleh Cybermetrics Lab, yang merupakan bagian dari lembaga penelitian publik terbesar di Spanyol, Consejo Superior de Investigaciones Cientificas (CSIC). Metodologi ini berkaitan dengan pemeringkatan perguruan tinggi se-dunia berbasis website berdasarkan indikator-indikator tertentu. Webometrics Ranking, rangking berdasarkan sistem ini, telah dirilis sejak 2004 dan diterbitkan dua kali setahun, yaitu pada bulan Januari dan Juli.

Bagaimana Webometrics Bekerja?

Webometrics mengkalkulasi ranking berdasarkan beberapa indikator yang berhubungan dengan website. Beberapa hal yang dipertimbangkan dalam pemeringkatan tersebut antara lain:

1. Impact Rank

Impact Rank dinilai berdasarkan kinerja website dalam hal jumlah link (Backlink/Domain Refferal) yang merujuk ke website universitas tersebut.

2. Openness Rank

Openness Rank merujuk pada jumlah rujukan atau kutipan dari artikel jurnal dosen teratas di perguruan tinggi tersebut berdasarkan Google Scholar.

3. Excellence Rank

Excellence Rank adalah jumlah rujukan dari masing-masing disiplin ilmu atas artikel jurnal dosen di perguruan tinggi tersebut berdasarkan Schimago.

Manfaat Praktik Webometrics

Kelebihan Webometrics mencakup beberapa hal. Pertama, sistem ini memfasilitasi pengetahuan ilmiah dan budaya secara signifikan dari universitas ke masyarakat di seluruh dunia. Kedua, ini memotivasi lembaga dan akademisi di tiap universitas untuk senantiasa memperbarui website mereka agar dapat merepresentasikan aktivitas mereka dengan akurat.

Kesimpulan

Webometrics adalah metode pemeringkatan website, khususnya universitas, yang bermanfaat dalam memotivasi peningkatan kualitas konten web dan penyebaran pengetahuan ilmiah serta budaya. Konsep ini menjadi tak terpisahkan dalam meningkatkan peringkat dan reputasi organisasi, khususnya perguruan tinggi, dalam dunia digital. Oleh karena itu, pemahaman apa itu webometrics dan cara kerjanya dapat membantu universitas dan organisasi untuk lebih kompetitif dan relevan dalam era digital saat ini.